Untukmu yang hendak membangun cinta disebuah hubungan pernikahan, jangan berjanji untuk tak saling menyakiti, tapi berjanjilah untuk bertahan meski salah satu tersakiti.
Artinya jangan menyerah begitu saja dengan kata “berpisah”, hanya karena tahu bahwa pasangan yang tadinya baik tiba-tiba setelah diajak hidup bersama malah sebaliknya.
Terkadang bukan ia yang berubah, tapi kitanya saja yang kadang kurang tahu bagaimana sifat aslinya.
Untuk itu bersabarlah, meski kadang kamu merasa disakiti, sebab kurangnya dia akan terlihat baik-baik saja dimatamu bila kamu sendiri mampu berikhlas hati dan bersabar.
Mustahil Hubungan Rumah Tangga Akan Selamanya Baik-Baik Saja, Karena Pasti Ada Ujian Yang Datang Untuk Saling Mengeratkan
Sabar, mungkin itulah yang harus kamu latih dalam hatimu agar kamu bisa bertahan dengan sesuatu yang tidak mengenakkan dalam hubungan yang kamu jalin bersamanya.
Serta ketahuilah, bahwa dalam hubungan rumah tangga, tidak akan selamanya baik-baik saja, karena pasti Allah akan datangnya ujian pada keduanya untuk saling mengeratkan dalam mengejar cinta-Nya.
Jangan Membuat Janji Ketika Kamu Dalam Keadaan Bahagia, Karena Pernikahan Tak Semudah Yang Kamu Kira
Karena pernikahan tak semudah yang kamu kira, maka untukmu yang hendak memulai hubungan baru, jangan membuat janji ketika kamu dalam keadaan bahagia bersamanya.
Karena pasti jalannya berliku, dan kadang ada pula yang namanya luka, namun jangan menyerah pada keadaan yang demikian, sebab cinta yang sesungguhnya memang butuh yang namanya perjuangan dan dipertahankan.
Kamu Harus Melatih Sabarmu Untuk Tetap Bertahan Meski Kadang Harapan Tak Sesuai Kenyataan
Memang benar kesabaran tentu tak muncul begitu saja dalam diri seseorang, semua butuh yang namanya dilatih dan dibiasakan.
Oleh karena itulah kamu harus melatih sabarmu untuk tetap bertahan meski kadang harapan tak sesuai dengan kenyataan yang ada.
Kamu Harus Tahu, Bahwa Mengejar Cinta Allah Itu Butuh Yang Namanya Kerjasama Untuk Saling Menyempurnakan
Bila pasanganmu lalai atau berbuat sesuatu yang menjadikanmu jenuh, disitulah kamu harus sigap mengingatkannya dengan rasa ikhlas dan bersabar.
Maka kamu harus tahu, bahwa mengejar cinta Allah dan kedamaian surgawi itu memang butuh yang namanya kerjasama untuk saling menyempurnakan.
Bertahanlah Meski Sulit, Jangan Persoalkan Siapa Yang Tersakiti Dan Menyakiti, Tapi Lunakkan Hati Untuk Tetap Bertahan Dalam Ikhlas
Memang akan terasa sangat tersakiti bila ia yang kita lihat baik tapi ternyata setelah dijadikan milik dan hidup bersama disatu atap malah tak seperti kenyataannya.
Akan tetapi tetap bertahanlah meski sulit, jangan persoalkan kekurangannya, jangan permasalahkan siapa yang menyakiti dan siapa yang tersakiti, tapi lunakkanlah hati untuk tetap bertahan dan ikhlas.
Demikianlah pokok bahasan Artikel ini yang dapat kami paparkan, Besar harapan kami Artikel ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak Karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, Penulis menyadari Artikel ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu saran dan kritik yang membangun sangat diharapkan agar Artikel ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang
Posting Komentar untuk "Dalam Satu Pernikahan Jangan Berjanji Untuk Tidak Saling Menyakiti, Tetapi Berjanjilah Bertahan Meski Salah Satu Tersakiti"